Asinan buah lagii.. Dimakan dingin-dingin dari kulkas, pas cuaca lagi panas, syegeeerr.. Kali ini saya bikin buat acara syukuran temen. Resep dasarnya masih setia pake resep yang pernah saya posting duluu. Bedanya, kali ini pake cherry. Mumpung lagi musim dan murah meriah..
Oiya, resep ini saya adaptasi dari Asinan Buah tanpa Cuka by Mika di postingan Mba Camelia. Silahkan meluncur ke link tersebut untuk lihat resep aslinya yaa.. Klo yang versi saya udah diedit sedemikian rupa menyesuaikan selera dan kantong kami, hihihi.. Alhamdulillah temen-teman pada suka dan selalu laris maniiss

Berikut saya copykan dari postingan saya yang dulu

Asinan Buah Tanpa Cuka

3 cabai merah ukuran agak besar, buang bijinya (boleh ngga dibuang kalo mau lebih pedes)
300 gr gula pasir
3 buah lemon ukuran sedang-besar (bisa diganti jeruk nipis)
200 ml air
2 sdt garam
buah-buahan sesuai selera
>> biasanya saya pakai 1 mangga ukuran sedang-besar, 3-4 buah apel, 1/2 buah nanas dan 1 timun, kali ini plus cherry secukupnya
kacang kering untuk taburan

Cara membuat:
1. Blender cabai. Rebus bersama air dan gula hingga mendidih dan gula larut
2. Saring air rebusan cabai
3. Tambahkan garam dan air perasan jeruk lemon atau nipis.
4. Masukkan buah-buahan.
>> Inapkan di kulkas semalaman, air buah akan keluar dan kuah menjadi 2 hingga 3 kali lipat lebih banyak. Bisa ditambah air kalo kepedesan ato keasinan, tapi jadinya kurang kental airnya. Bisa juga ditambah perasan jeruk lagi kalo kurang asem
5. Sajikan dengan ditaburi kacang di atasnya (opsional)

Note:
-kalo bisa dapet bengkoang, kedondong atau pepaya mengkal lebih mantab lagi. di sini ga ada, klopun ada, mahaaal T_T
-feel free untuk mengurangi takaran gula, garam dan perasan jeruk. bisa disesuaikan selera masing-masing. resep di atas yang paling sedap menurut selera kami ^^
-bisa ditambah cabenya klo mau lebih merah lagi airnya ato mau lebih pedas

Bikin pesenan nasi kuning komplit untuk 50 orang (plus tumpeng) adalah pekerjaan besar bagi tukang masak amatiran seperti kami. Jadi untuk memastikan selesai dengan lancar, kami bela-belain berepot-repot ria sejak H-2. Alhamdulillah bisa selesai tepat waktu. Meski badan capek-capek dan mata pedess karena begadang, tapi langsung jadi segerrr setelah kami dihadiahi pujian tulus dari para tamu yang datang, baik dari yang kenal maupun yang ga kenal. Alhamdulillah, laba emang ga seberapa tapi ternyata apresiasinya ini lhooh yang jauh lebih berharga, buat saya.. :) :) :)
Oiya, selain jadi tukang masaknya, kami juga termasuk tamu undangan lho. Makanya kami bisa mendengar pujian langsung dari para tamu. Hihihi..
Sebagai amatir, pastinyaa kami masih tahap belajar. Tapi setidaknya pengalaman kemarin bisa menjadi acuan. Saya coba tuliskeun disini, untuk catatan dan evaluasi.. sapatauuu..ntar dapet orderan lagi :P ato bikin untuk syukuran sidang PhD suami sendiri yang insyaAllah ga lama lagi (semogaaa..aamiin). Semoga bisa bermanfaat juga buat temans sekaliyann..
Kami ngikutin step by step numpeng di website NCC. Bener-bener bermanfaat artikel ini. Terimakasih sekali lagi untuk Bu Fatmah dan timnya. Barakallahu fiihim..

Berikut list resep lauk pauk yang kami pakai kemarin yah..

1. Ayam Bakar Bumbu Rujak
Saya pernah share di blog. Silahkan klik disini untuk liat resepnya
the star, besides the yellow rice of course ;)
Testimoni para tamu, ayamnya enak banget. Ada yang bilang, mengingatkan pada 'Sederhana' (resto). Aih, jadi geer deh yang masak ;P
Alhamdulillah tamu yang bule juga pada suka banget. Boleh nih ikutan order. Silahkan hubungi bu manejer yak, hihihi..

2. Kering Tempe
Meski bundo bilang ini masakan mah ngga bundo banget karena citarasanya yang dominan maniss, tapi alhamdulillah tamunya suka. Bisa bangett bikin garing kriuk-kriuk katanya. Ya iyya laah..bikinan si bundo gitu lhoh, hihihi

Resepnya kami pakai dari NCC. Tapi untuk tipsnya supaya bisa garing bin kriuk-kriuk, nantikan artikelnya di blog si bundo yahh ;)

3. Perkedel Kentang
Kalo yang ini favoritnya bule eropah. Mungkin karena rasanya mirip mashed potato kali ya *ngarang*
Silahkan klik di sini  untuk resepnya.


4. Urap Sayur
Resep menyusul yah, foto dulu *piss*
bonus tahu isi dari bundo dori
5. Sambel goreng tomat
Resep menyusul ^^v

6. Telur dadar rawis
Ini mah kaya bikin telur dadar biasa trus diiris-iris. Ga perlu resep kyana yaa :D

Nhaah sekarang, mari kita runut urutan kerjanya..
1. H-2, belanjaa.. Rinci resep dan list belanjaan sebelum blanja supaya ga bolak-balik keluar rumah.
2. H-2 dan H-1 pagi, racik bumbu kemudian simpan di kulkas hingga dipakai
3. H-2, masak kering tempe. Simpan di wadah kedap udara setelah benar-benar dingin supaya tetap renyah.
4. H-1 pagi, ungkep ayam. Dibakar hari H pagi.
5. H-1, membuat adonan perkedel dan dibentuk bulat-bulat. Simpan di kulkas untuk digoreng di hari H
6. H-1, menyiapkan tampah dan alas daun pisang beserta hiasan kerucut di pinggirannya. Olesi daun pisang dengan minyak supaya lebih awet segernya. Bisa sekalian menyiapkan hiasannya (bunga cabe, wortel dll)
7. H-1 malam, membuat telur dadar rawis
8. H, membuat nasi kuning, sambil membakar ayam dan atau menggoreng perkedel.
9. H, membuat urap sayur. Ini lauk yang terakhir, setelah bakar ayam dan goreng perkedel supaya sayuran masih seger saat dikonsumsi siangnya
10. The most fun part, menyusun tumpeng. Silahkan keluarkan semua jurus dan citarasa seni yang tersimpan dalam diri anda, xixixi..

Taraaa..kelaar deh kerjaan. Karena pesenannya banyak, sebagian nasi kuning dan lauk pauk disajikan di piring saji terpisah diluar tumpeng.. Jangan lupa ditutup plastik sebelum dianter yaa

Numpeng yuuuk ^^

Setelah beberapa hari kemaren (sok) sibuk nyiapin tumpeng pesenan, akhernyaa skrg bisa ngeblog lagiii :D
Kali ini saya mo sharing resep berbahan dasar ikan, fillet ikan putih pangasius tepatnya. Sebenernya kemaren saya sempet mati gaya pas mo mengolah ikan ini, bingung mo diapain. Terus kok kepikiran dibikin ikan goreng crispy dengan resep ayam goreng tepung ini. Hasilnya ternyata ga mengecewakan sodara-sodara. Anak-anak doyan banget. Malah sampe digadoin. Kalo ga distop itu lauk bisa abis dicemilin doang. Yaa..gapapa sih sebenernya..toh makanan sehat ini..masalahnya emaknya ini masih males masak lagi. Jatah masaknya kan cuman sekali seharii, hihihi
Mari kita sebut masakan ini dengan nama Fish n Dips, plesetan dari Fish n Chips. Kenapa fish n dips, karena yang asli mah pake chips nhah yang plesetan ini cuma crispy fish nya aja yang kemudian makannya dicelup (dip) ke saos atau mayonaise, jadilah fish n dips *maksaaa deeh*

Fish n Dips (Ikan Goreng Crispy)

Bahan:
500 gr fillet ikan putih (saya pake pangasius), potong-potong
60 gr terigu serbaguna
30 gr maizena
1 sdt garam
1/2 sdt merica bubuk
1 butir telur, kocok lepas
1 bawang putih, haluskan
minyak goreng

Cara membuat
1. Lumuri ikan dengan bawang putih dan sedikit garam. Diamkan kurang lebih 15 menit (sambil menyiapkan adonan tepung
2. Campurkan terigu dan maizena dengan garam dan merica bubuk
3. Celupkan ikan ke dalam kocokan telur kemudian masukkan ke campuran tepung sambil ditekan-tekan supaya tepung menempel. Ulangi 2 kali untuk hasil kulit crispy yang lebih tebal.
4. Goreng dengan api sedang hingga kuning kecoklatan dan kulit tepungnya mengeras
Sajikan dengan saos sambal atau mayonaise

Selamat mencoba..semoga bermanfaat ^^



 
Menu andalan nih kalo Hasna lagi susah makan. Meskipun anak satu ini picky banget urusan makanan, tapi kalo untuk mie, pasta dan sejenisnya hampir ga pernah Hasna ga doyan. Terutama masakan yang satu ini. Manis gurih bumbunya bikin nambah lagi nambah lagi. Bikinnya simpel dan gampang pula. Biasanya untuk pelengkapnya, saya bikin acar favorit ayah. Tapi karena keburu pada lapeeer..kali ini pake pelengkapnya cabe ijo sama tomat mini aja :P

Mie Goreng 
ala Mama Aisyah

Bahan
1 pak mie kuning, rebus sesuai keterangan di kemasan, tiriskan
1 bok coy (atau sawi)
1 buah wortel, potong korek api
1 butir telur
1 sdm saos tiram
kecap secukupnya
1 sdt garam
1 sdt gula
1/2 sdt merica
minyak goreng untuk menumis
air secukupnya

Bumbu halus
4 butir bawang merah
3 siung bawang putih
3 kemiri

Cara membuat:
1. Tumis bumbu halus hingga harum dan matang. Masukkan telur, orak arik sebentar. Tambahkam wortel, tumis sebentar. Tambahkan air, biarkan wortel agak lunak
2. Masukkan mie, saos tiram, kecap dan gula-garam-merica secukupnya. Aduk rata. Masak sebentar hingga bumbu meresap. Angkat dan sajikan


Selamat mencoba^^


Paling seneeeng kalo utak atik resep demi memanfaatkan bahan di dapur, eh jadinya enaak melebihi ekspektasi. Soalnya kadang bikin cake dengan ngikutin plek resep aja kadang ga jadi. Bantat lah..seretlah.. (yang hasilnya begini mah ga tampil di blog yah :P). Tapi yang jelas nggak sama yang satu ini. Cake satu ini lembuut, moist dan berasa banget manis legit pisangnya. Rasanya legit manis enakk dan suka bingiit ama teksturnya. Light, yet moist. Light karena mengunakan minyak instead of butter/mentega. Dan yang paling okeh dari resep ini adalah ga perlu nyuci mikser :D  Tinggal cemplang cemplung di satu baskom/wadah, aduk pake whisk, kelar! Ga punya whisk? Pake garpu juga ga masalah, karena kocoknya juga asal rata.. Biarkan bahan pengembang yang melakukan tugasnya ;)

penampakan remahnya..light dan moist..
Light & Moist Banana Cake 
inspired from Yammie's Noshery

Bahan:
130 gr tepung terigu
3/4 sdt baking soda
1/2 sdt baking powder
>> campur 3 bahan di atas, aduk rata
4 buah pisang yang sudah benar-benar matang
200 gr gula pasir (bisa dikurangi jadi 150gr klo ga suka terlalu manis)
2 butir telur
120 ml minyak sayur
1 sdt vanilla bubuk (bisa diganti cair)

Cara membuat:
Panaskan oven suhu 190 C. Olesi loyang kotak 30x15 cm dengan mentega/margarin dan alasi dengan kertas roti (opsional)
1. Lumatkan pisang dengan garpu. Sisihkan (gambar 1)

2. Kocok telur dan gula hingga rata dengan whisk atau garpu, ga perlu sampe mengembang (gambar 2) 
3. Masukkan minyak sayur, kocok lagi hingga rata (gambar 3)
4. Tambahkan campuran tepung dan vanilla, aduk hingga rata. Jangan lama-lama ya, kalau sudah terlihat rata hentikan mengaduk. (gambar 4)
5. Terakhir, tambahkan pisang yang sudah dilumatkan (gambar 5). Aduk hingga rata. 
6. Tuang ke loyang (gambar 6). Panggang selama 40-45 menit. Lakukan tes tusuk. Kalau tusuk gigi/lidi yang ditusukkan di tengah cake masih basah, tambah waktu pemanggangan 5-10 menit lagi.

Cake juga bisa dikukus, setelah 40-45 menit lakukan tes tusuk. Jika tusuk gigi keluar bersih atau dengan sedikiit remah lembab yang menempel, artinya cake sudah matang.

Dinginkan cake di atas rak kawat (diangin-angin) sebelum dipindahkan ke piring saji, supaya bagian bawah cake tidak lembek basah karena uap panas yang keluar dari bagian bawah cake. 

Pas saya manggang cake yang di foto ini, saya lupa ga tengok-tengok oven. Jadilah bagian atasnya agak legam karena manggangnya sampe 45 menitan. Untunglah ada gula bubuk, tinggal ditaburi  di atasnya, jadi ga keliatan legamnya deh. Hihihi...
Oiya..saya pernah juga bikin di cetakan muffin. Bisa jadi 12 cup dan dipanggang kurang lebih 20 menit. Itu juga saya taburi gula bubuk..karena legam juga atasnya. hihihi..legam takpapa yg penting enaaak



Selamat mencoba ^^
photographer amatiran..kelamaan njepret sampe keburu dingin dan lemak sop pun timbul ke permukaan :P :D
Sluuurp...! Siapa coba yang ga ngiler sama masakan satu ini. Nikmat, gurih, sedap, satisfying lah pokoknya. Tapi disaat bersamaan juga selain ngiler juga ngeriii. Karena sedapnya itu juga disumbang dari kolesterol yang tinggi. Hohoho.. Tapi buat sekali-sekali, bolehlah. Asal ga seminggu sekali yah :P Untuk menu acara makan-makan, ato buat dinikmati sendiri bersama keluarga di rumah. Nyam..nyamm..

Karena masakan ini very..very..very..sinful, it's better to be super delicious! Jadi supaya sebanding gituh dengan pengorbanan menelan kolesterol dengan pasrah :P Kalau tereman sekalian mau bikin sendiri di rumah, mari perhatikan dengan seksama resep berikut ini demi mencapai hasil yang seenak-enaknya. Hihihi..

Sop Buntut
sumber: Sajian Sedap

Bahan:
700 gr buntut sapi
3 liter air
200 gr wortel, potong bulat
200 gr kentang, potong kotak
1/2 sdt pala bubuk
3 cm kayumanis
3 butir cengkeh
2 1/2 sdm garam (atau sesuai selera)
1 sdt gula pasir (atau sesuai selera)
2 batang daun bawang, dipotong 1 cm
3 sdm minyak untuk menumis

Bumbu Halus:
6 butir bawang merah
5 siung bawang putih
1 sdt merica butiran

Pelengkap:
bawang goreng
tomat
sambal

Cara membuat:
1. Presto buntut sapi dalam air sampai empuk (saya presto +/- 45 menit). Saya tambahkan 1 sdm garam dan 2 cm jahe dikeprek saat dipresto. Tiriskan daging, ambil air kaldunya 2,5 liter. Didihkan lagi, tambahkan dagingnya
2. Tumis bumbu halus, pala, kayu manis dan cengkeh hingga harum. Masukkan ke rebusan kaldu. Tambahkan garam dan gula pasir
3. Masukkan wortel dan kentang, masak hingga matang. Tambahkan daun bawang, aduk sebentar kemudian matikan api.
Sajikan dengan pelengkapnya

Selamat mencoba ^^